• Jun 15, 2024
• Amir M Sinnangga

Renata.kim.id, Purbalingga - Hampir semua Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Kemangkon kedapatan tidak hafal  10 Program Pokok PKK, hanya beberapa yang mereka hafal. Hal itu diketahui saat Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi secara mendadak menguji Kades-kades di kecamatan kemangkon saat Bupati menutup acara Bimtek PKK di desa Pelumutan, Jum'at (14/6/2024).

Sebagai pembina PKK tingkat kabupaten, Bupati Tiwi mencoba menanyakan, apakah Kades-kades di kecamatan Kemangkon sebagai pembina PKK tingkat desa bisa menyanyikan mars PKK. Rupanya mayoritas tidak hafal syairnya, sehingga Bupati menanyakan apakah ada yang hafal 10 program pokok PKK.

"Marsnya ga hafal. Coba ada yang hafal 10 Program Pokok PKK ga?," tanya Bupati.

Satu persatu program ditanyakan  kepada satu persatu kades, ada yang bisa menjawab ada tidak. "Bapak Ibu kades ini kalah sama kadernya. Kader-kader PKK hafal semua, baik syair maupun programnya," lanjut Bupati.

Sementara apa alasan para kades tidak hafal 10 Program Pokok PKK, beberapa kades memberikan alasan. Salah satu alasnya karena banyak kades yang awalnya bukan kader PKK, dan sejak menjadi kades fokus kerjanya ke program desa.

"Sejak jadi kades fokus pada pekerjaan desa, jadi tidak sempat hafalin yang begituan. Intinya para kades itu paham," ungkap Kades Majasem, Tri Muldiati.

Hampir sama dengan Tri Muldiati, Kades Jetis, Icha Dwi Hargani  mengatakan terlalu banyak yang harus dikerjakan, sehingga lupa.

"Bukan ga hafal, tapi lupa," kata Kades Icha.

Berbeda dengan kades Toyareka, Setiyokowati  menyanggah kalau dirinya tidak hafal. "Saya kan menjawab pertanyaan yang pertama," tuturnya.(*)